Syahidah Pertama Dalam Islam (Profil Shahabiyat)

Category: Khazanah Published: Tuesday, 18 September 2012 Written by Imam S.

 

 

بِسمِ اَللهِ اَلرَّ حْمٰنِ اَلرَّ حِيمِ

 

Sumayyah

~Syahidah Pertama Dalam Islam~

 

Sebelum Nabi Muhammad saw lahir, tersebutlah seseorang dengan nama Yasir bin Amir. Ia adalah seorang musafir yang datang jauh dari negeri Yaman dan menetap di kota Makkah. Kota Makkah yang saat itu adalah kota yang sangat sering didatangi oleh pedagang dan pengunjung yang ingin beribadah ke Ka’bah, merupakan kota yang sangat ramai dan makmur.

Yasir menetap di Makkah beberapa lama sambil menjalin persahabatan dengan Abu Hudzaifah bin Mughirah, seorang saudagar Makkah yang cukup kaya. Seiring berjalannya waktu, Abu Hudzaifah sangat mempercayai Yasir, sehingga ia mengizinkan Yasir untuk menikahi salah seorang budak perempuan yang dimilikinya yang bernama Sumayyah, dengan mahar yang sangat murah.

Kehidupan yang dijalani oleh Sumayyah dan suaminya dipenuhi dengan kesederhanaan yang disertai dengan cinta kasih. Beberapa tahun kemudian, lahirlah Ammar bin Yasir. Abu Hudzaifah yang saat itu masih merupakan majikan Sumayyah mengahadiahi pasangan suami-istri itu dengan hadiah yang luar biasa, yaitu kemerdekaan Sumayyah. Maka sempurnalah kebahagiaan keluarga itu.

Read more: Syahidah Pertama Dalam Islam (Profil Shahabiyat)

[Berita Dunia Islam] Menelisik Kehalalan Kue Tart

Category: Khazanah Published: Tuesday, 18 September 2012 Written by Admin


REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kue tart. Siapa yang tak suka kelezatan kue yang biasa hadir menyemarakkan syukur an ulang tahun atau pernikahan. Ya, boleh dibilang, tak lengkap rasanya sebuah resepsi tanpa kehadiran kue tart. Dengan berbagai hiasan dan toping yang menarik, kue tart dapat menambah semaraknya syukuran ulang tahun atau resepsi pernikahan.


Kue tart dapat dibuat dari aneka cake, seperti lapis malang, black forest, bolu cake, atau brownies yang diberi hiasan berupa krim, aneka cokelat, dan gula-gula. Bahan-bahan yang biasa digunakan untuk membuat cake tersebut, antara lain, telur ayam, tepung terigu, telur ayam, gula pasir, margarin, mentega, baking soda, baking powder, cake emulsifier, serta cokelat aneka warna dan flavor.

Read more: [Berita Dunia Islam] Menelisik Kehalalan Kue Tart

Andaikan Semuanya

Category: Khazanah Published: Tuesday, 18 September 2012 Written by Admin

Oleh Deden Zaenal Muttaqien, SS (republika-online.com)

Ketika ada sahabatnya yang meninggal, Rasulullah biasa hadir dan mengantarkan jenazah sahabatnya itu ke kuburan. Lalu, setelah semuanya selesai, Rasulullah menyempatkan berkunjung ke rumah keluarga yang ditinggalkan untuk sekadar menghibur. Pada suatu saat, terjadi dialog yang menarik antara Rasulullah dan istri almarhum sahabatnya.

"Adakah wasiat dari suamimu?" Tanya Rasulullah. Mulanya, istri almarhum sahabatnya tersebut ragu untuk menyampaikan apa yang telah ia dengar dari suaminya. Sebab, ia sendiri tidak yakin apakah yang ia dengar itu sebuah wasiat atau hanya rintihan sakitnya sakaratul maut. Namun, karena Rasulullah yang meminta, istri sahabat itu pun bercerita.

"Rasulullah, sebelum suami saya meninggal, ia sempat berkata lirih, 'Andaikan lebih panjang .… Andaikan yang baru …, dan Andaikan semuanya'. Saya tidak paham apa yang ia katakan, apakah itu wasiat ataukah hanya rintihan sakaratul maut."

Read more: Andaikan Semuanya

Cerita Hikmah (Nenek Pemungut Daun)

Category: Khazanah Published: Saturday, 15 September 2012 Written by Imam S

Cerita Hikmah

(Nenek Pemungut Daun)

~Diambil dari KasKus dengan persetujuan Penulis~

Rasulullah saw pernah bersabda.:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ

 

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ صَلَّى

 

عَلَيَّ وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرًا

“ Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali."

(H.R Muslim 616)

 

Read more: Cerita Hikmah (Nenek Pemungut Daun)

Hadiah bagi Orang Yang Ragu Terhadap Keputusan Nabi Saw

Category: Khazanah Published: Sunday, 16 September 2012 Written by Imam S

 Hadiah bagi Orang Yang Ragu Terhadap Keputusan Nabi Saw

Oleh: Imam S.

Di zaman Rasulullah saw dulu, ada dua orang sahabat yg berselisih satu sama lain 
tentang suatu perkara. Dan mereka saling menyalahkan satu sama lain. Sehingga karena menganggap masalah ini tidak akan selesai jika mereka hanya berdebat terus menerus, maka mereka berdua memutuskan untuk mendatangi Nabi saw untuk dimintai pendapat. Maka datanglah mereka kepada Nabi saw dan menceritakan persoalan yang mereka perselisihkan. Kemudian berkatalah Nabi saw, "Kamu "A" benar, dan kamu "B" salah" demikian pendapat Nabi. Lalu mereka segera berjalan pulang. Ditengah perjalanan, si B berkata kepada si A. "Aku kurang setuju dengan pendapat Nabi" lalu si A bertanya, "lalu kau mau apa?" B menjawab "ayo kita datang ke Abu Bakr". Maka mereka berdua setuju untuk datang ke Abu Bakr menanyakan hal yg sama yang mereka tanyakan kepada Nabi saw.

Read more: Hadiah bagi Orang Yang Ragu Terhadap Keputusan Nabi Saw